jpnn.com, SERANG - Anggota Bawaslu RI Puadi menyebut pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Serang berjalan lancar meski diwarnai operasi tangkap tangan (OTT) terhadap 12 orang diduga melakukan praktik politik uang.
Hal ini disampaikan Puadi setelah melakukan pemantauan secara langsung di TPS 08 Kampung Bedeng, Desa Panyabrangan, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang.
"Kami memastikan (pengawasan), karena tadi ada beberapa TPS yang semalam terjadinya indikasi OTT. (Semua) berjalan lancar," kata Puadi di lokasi TPS 03, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Sabtu (19/4).
Puadi turut memberikan arahan kepada petugas pengawas di TPS agar tetap melakukan koordinasi jika memang menemukan adanya dugaan pelanggaran.
"Ketika memang ada informasi yang valid yang ditemukan oleh jajaran kami pengawas TPS untuk segera berkoordinasi satu tingkat di atasnya oleh pengawas tingkat kecamatan," jelas Puadi.
Dia meminta koordinasi ini agar bisa ditentukan langkah-langkah penindakan yang dapat dilakukan.
"Kemudian pengawas kecamatan juga berkoordinasi dengan kabupaten untuk segera mengambil satu langkah-langkah manakala berkaitan tentang pintu masuk penanganan pelanggaran, apakah masuk di pintu penemuan maupun laporan," tuturnya.
Puadi menjelaskan OTT itu dilakukan oleh Sentra Gakkumdu Bawaslu Provinsi Banten dan Kabupaten Serang.